Saturday 31 December 2016

Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >>

Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >> - Hallo sahabat Profit My Forex, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >>, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Edukasi Forex, Artikel Forex Dasar, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >>
link : Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >>

Baca juga


Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >>

MOVING AVERAGE CONVERGENCE DIVERGENCE (MACD)

Pada akhir tahun 1970-an, ada seorang dokter di Amerika Serikat yang juga aktif di perdagangan saham mengembangkan sebuah indikator teknikal yang bernama Moving Average Convergence Divergence (MACD). 
Ia adalah Prof. Gerald Appel.
MACD merupakan salah satu indikator teknikal yang bisa membantu Anda untuk mengidentifikasi perubahan arah. Selain itu, MACD bisa memberikan informasi apakah tren yang berlangsung cukup kuat atau tidak.
Dari namanya mungkin Anda sudah bisa menebak bahwa dasar yang digunakan MACD adalah Moving Average. Benar sekali. Tapi kita tidak akan membahas dasar teori dan perhitungannya. Dalam chapter ini kita akan membahas cara membaca MACD untuk menemukan peluang, karena itulah tujuan kita mempelajari analisis teknikal: mencari uang dari pasar finansial. Ya kan? 
MACD 
MACD standar yang merupakan bawaan dari platform Metatrader memiliki komponen-komponen sebagai berikut:

  1. Zero Line
  2. Histogram, yang berupa garis-garis vertikal
  3. MACD Signal Line, yang biasanya ditampilkan sebagai garis merah putus-putus.

MACD juga bisa dimanfaatkan untuk mencari entry signal. Caranya adalah dengan memperhatikan histogram dan MACD signal line. Ketika MACD signal line “melepaskan diri” dari histogram, itulah yang menjadi sinyalnya.
Sinyal buy adalah ketika MACD signal line lepas dari histogram di bawah zero line, sedangkan sinyal sell adalah ketika MACD signal line lepas dari histogram di atas zero line.
MACD Signal
MACD ini memiliki kelemahan. Pengaturan standar dari MACD seringkali memunculkan fake signal. Untuk itu Anda harus lebih berhati-hati menggunakan MACD ini dan disarankan untuk dipakai di time frame yang agak panjang, misalnya grafik 4 jam-an atau grafik harian.

Menemukan Divergence
Bagaimana cara menemukan divergence dengan menggunakan MACD?
Pada dasarnya, caranya sama dengan mengenali divergence pada indikator lain seperti stochastic, CCI, atau RSI.
Pada MACD, yang Anda perhatikan adalah puncak-puncak dan lembah-lembah histogram.
Bullish divergence adalah ketika lembah grafik makin rendah namun lembah histogram makin tinggi. Pada saat tersebut histogram berada di bawah zero level. Konfirmasi dari bullish divergence adalah ketika histogram naik ke atas zero level. Gambar di bawah ini adalah salah satu contoh kejadian bullish divergence pada MACD.
MACD bullish divergence

Bearish divergence adalah ketika puncak grafik makin tinggi namun puncak histogram makin rendah. Pada saat tersebut histogram berada di atas zero level. Konfirmasi dari bearish divergence adalah ketika histogram turun ke bawah zero level. Di bawah ini adalah contoh bearish divergence yang terlihat pada MACD.

MACD bearish divergence





Demikianlah Artikel Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >>

Sekianlah artikel Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >> kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >> dengan alamat link https://profitfrommycloset.blogspot.com/2016/12/modul-dasar-edukasi-trading-forex.html

Artikel Terkait

Modul Dasar - Edukasi Trading Forex Materi 8 >>
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email